Selasa, 20 Juli 2010

MUTILASI VAGINA DIMEJA MAKAN


ayo kita sarapan sayang
ayo kita suapi nurani kita dengan benih kasih
ayo kita leburkan tubuh kita dengan nada lirih penuh nafsu
bukan sperma tapi darah sebagai pelumat nafsu

cerita tentang ramasinta
itu dulu
kini ayo kita bangun ruang dan sekat baru
lewat sajak kita potong semua belenggu
nadir dosa pembuka jalan masuk sorga
ayo kita balik dunia yang realis jadi absurd
ayo kita bangun kengerian di tempat ibadah
ayo kita bakar rumah tetangga dengan obor kemaksiatan agar sesat segalanya
agar musnah nurani dalam dinding hati
agar hitam kasih kita
ayo sayang..

buka bajumu
biar kugorok lehermu biar kau rasakan cinta yang terdalam seperti nabi menciptakan cerita kurban
atau cerita yang tak ketemu akal atau nalar
karena cintapun tak bisa kita pahami sehari
sini biar kunikmati tubuhmu yang bugil bersimbah darah
sini,
kenapa tak bersuara?
kenapa tak katakan cinta?
ayo sayang, buat hari ini lebih indah dari keindahan surga
ayo sayang
....

MATA DARAH(FESIVAL MONOLOG RUANG PUBLIK 3 DI JAKARTA YANG DI ADAKAN OLEH FTI)






Sebuah perjalanan yang kesepuluh singgah di jakarta di TPS RADIO DALEM 25 Juni 2010 di Jakarta,seorang kepala suku yang mencoba melakukan lelaku sesembahan atas nama bumi yang sudah menjadi tumpukan sampah karena rasa memiliki lingkungan begitu sangat kurang pada sebuah tatanan masyaakat modern.
meledakan distorsi modernitas dengan letupan pertunjukan monolog mata darah lewat pertunjukan yang menggesekan nilai agar sejenak hiruk pikuk perkotaan tersentak dan terpaku menyaksikan seorang manusia yang gila karena betapa besarnya yang ia korbankan untuk menjaga lingkungan, rasa ngeri ini tak akan menjad nilai apapun ketika masyarakat hanya diam tapi harus beteriak menghentikan pentunjukan ini tapi kenyataannya masyarakat hanya menonton saja seperti menyaksikan lingkungan yang terus menerus dirusak.